Walaupun Gaji Kecil, Sampe Ngagetin Pak Jokowi, Kamu Yakin Masih Mau Jadi Guru?

Walaupun Gaji Kecil, Sampe Ngagetin Pak Jokowi, Kamu Yakin Masih Mau Jadi Guru?

Judul tulisan diatas mungkin sedikit menggelitik ya, beberapa waktu lalu pak Jokowi kaget dan tidak percaya dengan nilai upah yang di dapat oleh guru dalam sebuah forum. Tetapi itu nyatanya, dan memang sedang terjadi saat ini. Terkadang ada rasa untuk pergi dari rutinitas sebagai pengajar, tetapi hati ini masih belum rela apa bila akan melakukan hal itu. Sebab melihat senyum lucu dari anak-anak sekolah dasar itu seakan mengobati apa saja yang sedang terjadi saat ini.

Nah ada satu pertanyaan menarik, generasi millenial masihkah menyimpan mimpi untuk menjadi seorang guru?

Di jaman millenial ini, yang namanya profesi sudah banyak sekali. Mulai dari, vloger, youtuber, gostwriter, sampai ojol. Berbeda jaman dulu, yang namanya profesi itu hanya terbatas. Misalnya pedagang, supir, polisi, guru walaupun masih banyak yang lainnya. Tetapi untuk jaman sekarang ini tambah lebih banyak lagi, fenomenanya malah profesi yang dianggap remeh pun malah menghasilkan banyak uang.

Contohnya saja, gamer sama youtuber yang dulu tidak ada, bahkan membayangkan saja tidak pernah. Nah kali ini kita akan mengulas tentang profesi guru, pengen tau bukan yuk kita ulas beberapa hal yang ada dalam profesi guru.

 

1. Pahlawan tanpa tanda jasa

Guru dikenal sebagai hero tanpa tanda jasa benar adanya, mengapa bisa begitu? Iya guru itu mengajari tanpa pamprih, semua anak orang diajari tanpa mengenal dia anak siapa, semuanya diberi kasih sayang, semua di beri dengan porsi yang pas. Diajari dengan sabar, tulus ihklas bahkan dengan kasih sayang, yang seperti mengajari anaknya sendiri. Itupun tanpa memikirkan jasa apa-apa, jadi jika profesi guru di sematkan hero tanpa tanda jasa itu memang sudah selayaknya, penghormatan bagi mereka guru-guru penumbuh tunas bangsa.

 

2. Guru itu penyayang

Jadi guru harus mempunyai sifat dan sikap penyayang. Apabila dia tidak mempunyainya ia akan kesulitan menjalankan tugasnya. Sebab penyayang itu sebuah kuncinya, mengajari muridnya tanpa dengan rasa kasih sayang mustahil guru akan mendapatkan nilai profesi yang sesungguhnya.

 

3. Guru sekarang terlalu banyak administrasi dari pada mengajar

Berbeda dengan jaman dahulu waktu guru hampir semuanya full untuk mengajar tiap harinya. Untuk guru saat ini tidak lagi, mereka terbebani dengan berbagai adanya administrasi penunjang pendidikan, khususnya untuk guru sekolah dasar. Jika kalian tau waktu kerja guru sangat terforsir, hampir setiap jamnya ada saja yang harus di selesaikan. Bahkan jika dihitung secara rinci jam kerjanya, semuanya hampir habis hanya untuk mengerjakan administrasi, jam mengajarnya malah sedikit berkurang, hal itu di keluhkan oleh sebagian banyak guru.

 

4. Di sukai anak muridnya, kalo cantik atau ganteng

Jadi pengajar harus pandai-pandai dalam bergaul, bagaimana caranya agar anak menyukainnya. Sebab apa ini menjadi penting? Karena saat kita berprofesi menjadi guru, secara tidak langsung kita ini menjadi orang tua kedua dari mereka, setelah ayah dan ibunya dalam keluarga.

Nah untuk mencapai level itu, guru harus bagaimana supaya dapat pengakuan dari anak bahwa guru adalah orang yang paling menyenangkan di luar lingkungan keluarga, khususnya untuk anak sekolah dasar. 

 

5. Guru mengalami nasib yang belum jelas untuk saat ini

Memang menjadi guru bukan suruhan pemerintah, tetapi murni dari hati. Kami sejujurnya merasa terpanggil untuk mendarmabaktikan pikirannya, tenaganya, waktunya dan lain sebagainya untuk ikut andil dalam membangun dan menumbuhkan tunas-tunas bangsa. Nasib guru saat ini belum jelas, kesejahteran masih jauh dari kata layak.

Entah mau sampai kapan guru (honorer) akan mengalami hal semacam ini, dengan upah tak lebih dari 200k. Berdoa sajalah terus sampai nanti bibir ini tak mampu lagi untuk berucap, jikalau Tuhan tidak mencukupkan di dunia ini, semoga saja jerih payah guru terganti di surga nanti amiin. 

Satu pertayaan untuk pembaca, bagaimana minatkah untuk meneruskan perjuangan kami dengan menjadi guru? Jawab saja di koment yaa.

Ulasan tentang guru ini semoga dapat memberikan informasi, seandainya masih kurang ulasanya, dilain waktu kita ulas kembali. Atas perhatian semua yang telah sudi untuk membaca, kami ucapkan terimakasih, semoga bermanfaat ya gengs