Puskesos Diharapkan Dapat Memberikan Perlindungan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan

Puskesos Diharapkan Dapat Memberikan Perlindungan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan

Reviens.id, Purworejo - Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT) se-Kabupaten diharapkan menjadi salah satu lembaga yang mampu membangun data, mengupdate data kemiskinan dan banyak menyelesaikan masalah sosial dalam mewujudkan kesejahteraan sosial masyarakat

Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti pada saat meresmikan dan melaunching Puskesos SLRT di Pendopo Agung Kabupaten Purworejo, Rabu (02/11/2022). Hadir dalam acara tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs Bambang Susilo, Kadinsosdaldukkb Amat Jainudin, dan unsur terkait lainnya.

Dalam sambutannya Wabup mengapresiasi gagasan perubahan diklat Kepala Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Purworejo (Dinsosdaldukkb), yang mengangkat isu optimalisasi penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Daerah menuju Cakupan Kesehatan Semesta (universal health coverage).

“Isu ini relevan dengan kondisi UHC Kabupaten Purworejo yang baru mencapai 83%, membutuhkan kerja keras dan konsistensi untuk mencapai 98% sesuai dengan target RPJMN,” kata Wabup.

Menurutnya, kesehatan menjadi salah satu kunci tercapainya visi Purworejo Berdaya Saing 2025. Daya saing sumber daya manusia  tidak hanya dilihat dari kecerdasan intelektual, spiritual dan emosional, tetapi didukung dengan kualitas kesehatan secara fisik.

“Puskesos akan memberi manfaat apabila mampu melaksanakan peran dan fungsinya secara baik dalam perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan,” tandasnya.

Wabup menambahkan, program pemerintah dalam percepatan penanggulangan kemiskinan dapat segera menampakkan hasil. Salah satunya adalah melalui bantuan sosial dan jaminan sosial yang benar-benar tersalur tepat sasaran, tepat mutu dan tepat waktu.

Dalam kesempatan ini Wabup juga menyerahkan bantuan secara simbolis kepada 21 Kelompok Usaha Bersama (KUBE) berupa uang tunai dan satu unit leptop  untuk setiap supervisor Puskesos di 16 Kecamatan.

Disisi lain Amat Janenudin menambahkan, peresmian dan launcing Pusksesos, serta Sosialisasi Bintek Jamkesda, Puskesos dan Pengelolaan DTKS, bertujuan untuk memberikan legalitas Lembaga Puskesos di Kabupaten Purworejo dengan membangun kesadaran dan tanggung jawab bersama antar jajaran dan lintas sektor pemerintahan serta masyarakat dalam penanganan masalah sosial,

Jaenudin berharap, bintek dan motivasi serta bantuan yang diberikan dapat digunakan para pengurus Puskesos dalam melaksanakan peran dan fungsinya dengan optimal.