HUT Ke- 28 SMP N 31 Purworejo Siap Bangun Karakter Anak Bangsa

Reviens.id, Purworejo - Serangkaian acara telah digelar meunju puncak acara Hari Ulang Tahun SMP N 31 Puworejo. Dari Gelar Karya pemantapan pelajar profil Pancasila, resepsi, syukuran berdirinya gedung baru Tata Usaha, dan bakti sosial di kawasan Heroes Park.

Di sekitar tempat yang dulunya di sebuat Camping Ground Punthuk ini, para siswa dan guru SMP N 31 Purworejo membagikan sembako kepada warga sekitar.

Sementara karena kondisi masih hujan, berbagai lomba digear di sekolah, seperti  kreasi membuat topi ari bahan daur ulang, lomba kebersihan kelas, menari dan puncaknya ditutup dengan pengajian peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW, Jum’at (7/10).

Sebagai pembicara, Sugito M.Pd membrikan tausiyah  soal akhlak seorang yang muslim yang baik, bagaimana menauladani sifat  Nabi yang terpuji dan  berbakti kepada orang tua.

Wahyu Kurnia Lestari, M.Pd yang baru menjabat sebagai Kepala Sekolah SMP N 31 Purworejo pada 15 Agustus 2022 lalu siap “GerCep” (Gerak Cepat) menahkodai sekolah ini. 

“Kami sudah fasilitasi beberapa hal terkait implementasi kurikulum baru....anak-anak harus dipancing bernalar kiritis dan guru guru harus punya sumber referensi yang kuat!” kata Wahyu anggota Muda Ganesha 91 (alumni SMA N 1 Purworejo 1991) kepada Reviens.id.

Dirinya juga mencoba meningkatkan  kultur literasi konvensional meskipun era digital menjadi godaan dan keharusan sebagai konsekuensi loncatan teknologi yang tak terhindarkan. Kadang tak semua punya kuota dan sinyal untuk bisa membangun budaya literasi, disini buku masih mengambil peran penting.

Tema Building Character For Better Life, menjadi dasar berpijak sekolah ini untuk segera berbenah.  Ini sangat erat kaitannya dengan P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) 
Beberapa hal penting terkait dengan Standar Kelulusan Siswa  (SKL) yang pertama bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan berakhlak mulia. 

“Ukurannya bisa dilihat dengan buku, ...yang  muslim buat diary ibadah ...kegiatan mereka dibikin list, seperti sholat, tadarus, bakti mereka kepada ortu misalnya membantu kerjan rumah cuci piring dll, kontribusi sosial kepada masyarakat.” kata Wahyu serius. 

Nantinya buku itu ditandatangani orang tua dan dicek oleh guru serta dievaluasi saat mengambil raport.

Sebagai Kepala Sekolah SMP N 31 Purowrejo dirinya harus siap dan piawai menahkodai biduk yang berjumlah 543 siswa-siswi dan 45 guru dan karyawan. Gebrakan yang dilakukan dari sisi perencanan program sekolah.

Kepala Sekolah SMP N 31 Purworejo, Wahyu Kurnia Lestari, M.Pd

“Saya bisa lihat apa saja dari sini ...karena blm ada rapat pleno/ komite... susun rencana anggaran untuk program sekolah, lalu membentuk tim pengembang.” tambahnya.

Panitia tim pengembang ini akan jadi tolok ukur untuk semua kegiatan. Sebagai kepala sekolah, Wahyu tak hanya ditantang untuk memanage tapi juga sebagai supervisi dan selalu update mengenai masalah edukasi.

Wahyu siap membawa biduk SMP N 31 Purworejo memantapkan diri dalam mengukir prestasi akedmik dan non akedemik. Berbagai pelatihan untuk guru terus digenjot untuk mengimbangi kemampuan mereka mengajar.
Untuk Non akademis ada budaya  bina prestasi dan ekskul, sekolah yang beralamat di Jl. Brigjen Katamso 13 Pangenjurutengah Purworejo ini menyiapkan anggaran khusus untuk melibatkan tutor atau pelatih dari luar sekolah.

“Kami mencoba mengoptimalkan dan nguri-uri bahasa ibu dan budayanya seperti mocopat dan tembang jawa.” kata Wahyu mengakhiri obrolan. (agam)