Meretas Cita Rasa Indonesia: Kopi Purworejo Naik Kelas di Indonesia Premium Coffe Expo & Forum 2022
Reviens.id, Jakarta - Purworejo adalah sebuah wilayah yang berada dibayang-bayang perbukitan menoreh, dengan sungai bogowonto yang membelahnya. Sejak zaman kerajaan sudah terkenal akan kesuburan buminya dan sarat akan bentang alam yang mempunyai sumber daya alam menjanjikan. Sekaligus berpotensi untuk berkembang dengan berbagai produk hasil bumi.
Kabupaten yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia ini merupakan sepenggal tanah surga dan telah bertransformasi menuju kota kunjungan pariwisata. Tidak hanya itu, Purworejo juga menjadi pintu gerbang Jawa tengah dari bagian selatan, setelah Bandara Internasional Yogyakarta, Kulon Progo beroprasi, hal ini akan menambah daya tarik tersendiri bagi tujuan destini wisata.
Ada hal menarik dari wilayah ini, selain mempunyai peradaban yang lebih tua dari kerajaan Majapahit. Tanah Bagelen ini memiliki cita rasa kopi unik. Bukan hanya pada 1 jenis kopi saja tetapi yang lainnya juga, seperti robusta dan liberika.
Bahkan pada jenis robusta telah disepakati oleh para penikmat kopi, masuk dalam kategori 15 kopi terbaik di Indonesia. Keadaan ini merupakan bonus dari bentang alam berbukitan menoreh yang membelah antara Magelang dengan Yogyakarta, dan sumber daya alam, serta kearifan lokal yang telah menambah khasanah yang mungkin tidak dapat ditemukan pada daerah lain.
Kopi sendiri saat ini telah menempatkan Indonesia sebagai produsen terbesar dunia yang menempati posisi ke 4, setelah Brazil diperingkat pertama dan seterusnya, Vietnam, Kolombia kemudian Indonesia.
Indonesia sendiri telah berhasil mengeskpor 11,6 juta karung ton dengan estimasi 60kg dalam setiap karungnya pada tahun 2020.
Melihat potensi yang dimiliki secara nyata ini bukan hanya menjadi peluang tetapi menjadi harapan yang terukur untuk daerah-daerah di Indonesia, tanpa terkecuali Purworejo, untuk meningkatkan kapasitas produksi. Tidak hanya produksi, juga bagaimana mengembangkan jalan distribusinya, sebagai gerak lanjutan ketika menjadi daerah penghasil kopi.
Kabupaten yang memiliki 1500 hektar lahan tanaman kopi dengan berbagai jenis, dan sedikitnya 11 merek kopi lokal saat ini berkesempatan mengikuti Indonesia Premium Coffe Expo & Forum 2022 di Lapangan Banteng, Jakarta, pada 24-26 Juni 2022.
Hal ini menjadi kesempatan untuk kopi Purworejo naik kelas. Event yang didukung oleh pemerintah kabupaten Purworejo melalui Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (DINKUMP) ini telah membawa angin segar bagi para pelaku usaha, petani, dan produsen kopi untuk dapat menaikkan kelas dan memperlancar jalur distribusi.
Andi Setiawan selaku panitia pelaksana yang akan mendapingi kontingen kopi dari Purworejo
Seperti yang dijelaskan oleh Andi Setiawan selaku panitia pelaksana yang akan mendapingi kontingen kopi dari Purworejo, event ini merupakan bentuk dukungan dari pemerintah kabupaten Purworejo untuk mendorong para pelaku usaha, produsen dan petani kopi, karena tingkat penyerapan produk yang lambat maka perlu untuk kita stimulus dengan tujuan kopi Purworejo dapat naik kelas secara kualitas dan dikenal luas lewat brand.
"Harapannya pemerintah kabupaten tidak hanya sekali dua kali dalam mengikuti event, dan ini perlu juga dorongan dari masyarakat Purworejo untuk dapat ikut mengkonsumsi produk lokal", ungkapnya pada Reviens.id
Diketahui event ini kontingen kopi Purworejo membawa 11 produk kopi lokal yang sudah dikenal secara regional maupun internasional. Brand kopi itu diantaranya, kopi seplawan yang pernah mewakili Indonesia di Rusia untuk ikut pameran kopi secara internasional. Kemudian diikuti oleh kopi condong, kopi gunung kembang, kopi jempol, kopi pit, kopi kapten 148, kopi KBS, kopi kodung, kopi semi dan kopi puncak kunir. Lebih lagi mengenai kopi pit yang legendari dengan kopi munthu.
Jadi kopi pit merupakan turunannya kopi munthu, yang sudah ada sejak 1938. Waaah udah lumayan lama gengs, makanya bisa dibilang kopi legend dari Purworejo.
Event yang bertema meretas cita rasa Indonesia ini, akan membawa kopi Purworejo dapat lebih dikenal oleh banyak penikmat kopi nasional maupun internasional. Tentunya ini bukan sebagai sebuah goal yang terus habis, tetapi sebagai pemantik dan rangkaian jalan yang berlajut secara berkesinambungan.
Menarik kita tunggu bersama, bagaimana respon masyarakat setelah mengetahui bahwa kopi Purworejo mempunyai kualitas yang tidak kalah saing dengan kopi Indonesia yang lebih dikenal, seperti kopi Gayo, kopi Toraja, kopi Lampung dll.
Antusias masyarakat Purworejo di perantauan dalam event Premium Coffe Expo & Forum 2022
"Harapanya akan sangat antusias dalam mengkonsumsi produk lokal Purworejo, karena untuk memajukan produk adalah dengan membeli produk dari daerahnya sendiri. Dengan begitu promosi secara organik akan terbentuk, dan lambat laun akan membawa produk lokal dapat bersanding dengan produk yang saat ini merajai pasar", Jelas Andi
Oh iya, dari 11 kopi brand lokal Purworejo itu belum semuanya ikut lho, masih banyak kopi lain di Purworejo. Salah satunya kopi purbayan, kopi yang dikenal paling nikmat dari Purworejo pada jenis liberika.
Comments (0)