7 Negara Meriahkan Festival Layang Layang 2024 di Pantai Ketawang Purworejo

Reviens.id, Purworejo - Langit Biru Pantai Ketawang yang terletak di Desa Desa Ketawangrejo Kecamatan Grabag Kabupaten Purworejo, menjadi daya tarik tersendiri bagi para penikmat deburan ombak pantai Selatan. Bulan Agustus 2024 ini cuaca cerah dan angin berhembus kencang sangat ideal saat Fetival layang layang yang sudah sejak tahun 2015 digekar untuk pertam kalinya.  Tahun ini kembali digelar Festival Layang Layang 2024 di tempat yang sama. 

Festival Layang-Layang merupakan sebuah perlombaan bagi para pegiat layang-layang yang terhimpun dalam Pelangi (Persatuan Layang-Layang Indonesia). Masyarakat umum juga dipersilakan untuk mendaftar festival ini dengan memenuhi syarat dan  kriteria yang berlaku.

Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Purworejo bekerjasama dengan Pelangi, Pemerintah Desa Ketawang dan Pokdarwis Jayakatwang kembali menggelar acara tahunan ini.  
Kali ini panitia menyusun aturan dengan Kategori perlombaan terdiri atas Layang-Layang 2 Dimensi, Layang Layang 3 Dimensi, Layang-Layang Tradisional dan Layang-Layang Train Naga.

Melihat antusiasme masyarakat penikmat festival yang cukup tinggi, panitia makin matang mempersiapkan segalanya untuk membuat acara ini bertambah sukses. 
Jumlah pengunjung Festival Layang-Layang pada tahun 2023 sebanyak 3404 wisatawan pada hari pertama dan 11.478 wisatawan pada hari kedua. Dengan jumlah parkir motor 14.682 dan mobil 1.078 buah. Ini semua tentunya sangat positif buat income pemkab dan desa setempat. 

Festival Layang-Layang 2024 yang  digelar selama dua hari, pada tanggal 10- 11 Agustus 2024 di Pantai Ketawang ini terbukti ampuh menyedot perhatian dan kedatangan masyarakat untuk memenuhi bibir pantai itu. 

Dari pagi masyarakat sudah mulai menyemut mendatangi lokasi festival meski   waktu pelaksanaan lomba pukul 09.00 sampai selesai menyesuaikan kecepatan angin.

Untuk Hari Sabtu 10 Agustus 2024 diperuntukkan Layang-layang Tradisional dan Layang-Layang 2 Dimensi. Sementara Hari Minggu 11 Agustus, diperuntukkan bagi Layang-Layang 3 Dimensi dan Train Naga.

Tahun ini total hadiah yang diperebutkan para yg  sejak satu bulan sebelum pelaksanaan kegiatan.
Juri dari tim Pelangi  yang sudah memenuhi kriteria dan jam terbang dalam bidang terkait.

Tercatat ada 7 negara yang meramaikan acara ini. Enam negara peserta tersebut yakni Prancis, Polandia , Belgia, Jepang, Singapura, Malaysia dan tentunya tuan rumah Indonesia.

Hari I Sabtu,  dua jenis kategori yakni layang-layang dua dimensi dan tradisional beradu di langit Biru Pantai Ketanwang. Sebuah eksebisi layangan Kantong juga menghiasi langit biru yang diterbangkan peserta dari luar negeri. Mereka menerbangkan layang-layang kantong atau tanpa kerangka dengan aneka tokoh karakter film. Ada Ikan  Nemo, Gurita, Spiderman dan Mario Bros yang diterbangkan oleh peserta dari Singapura. Terihat Superman terbang dikendalikan peserta dari Polandia. Gurita raksasa tak kalah indah meliuk liuk dengan background langit biru di tangan peserta Belgia.  

Hari itu langit Pantai Ketawang sangat indah dipenuhi aneka raham dan aneka warna lauang layang yangmenari indah di sana. Angin bertiup kencang sesekali ditingkahi suara penonton yang menyemangati para peserta.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Kadin Porapar) Kabupaten Purworejo Stephanus Aan Isa Nugroho dalam kesempatan dengan Reviens.id  pada Sabtu mengatakan, festival kali ini diikuti 107 peserta atau tim.

“Festival tahunan ini kami dorong menjadi unggulan. Harapan kami menjadi agenda pariwisata yang bisa ditetapkan jadi event nasional sehingga mendapat manfaat, baik bagi masyarakat Ketawangrejo maupun Pemda,” kata Isa kepada Reviens.id.(agam)